The Afterlife of the Shoah in Central and Eastern European Cultures is a collection of essays by literary scholars from Germany, the US, and Central Eastern Europe offering insight into the specific ways of representing the Shoah and its aftereffects as well as its entanglement with other catastrophic events in the region. Introducing the conceptual frame of postcatastrophe, the collected es…
COVID-19’s impacts revealed that teaching writing online was no longer merely an issue of convenience or economic necessity—it was critical to public health and equity concerns as well. Now higher education faces one of its greatest historical challenges, expanding online offerings to fully engage and support students around the world. Gathering together educators who teach writing at colle…
Kisah Novel Sejarah Tusalama' ini menguak kisah inspiratif Syekh Yusuf Al Makassari yang Penuh Makna bagi Generasi Zaman Now. Menyibak tabir sejarah dan kearifan nilai-nilai budaya lokal, sisi spiritualitas dari sosok ulama pejuang, yang dinobatkan sebagai pahlawan nasional di dua negara yakni Indonesia dan dan Afrika Selatan. Novel ini berisi 25 kisah kumpulan mozaik kehidupan Syekh Yusuf Al …
This timely volume focuses on the period of decolonization and the Cold War as the backdrop to the emergence of new and diverse literary aesthetics that accompanied anti-imperialist commitments and Afro-Asian solidarity. Competing internationalist frameworks produced a flurry of writings that made Asian, African and other world literatures visible to each other for the first time. The book’s …
Novel Ayahku Bukan Pembohong bercerita tentang kehidupan seorang remaja bernama Dam. Dia memiliki seorang ayah yang sangat disayanginya. Dam merasa sangat senang ketika sang ayah menceritakan masa lalu lalunya.
Kisah ini sudah tertinggal puluhan tahun lebih. Maka ibarat seseorang yang ketinggalan kereta, bukan cuma kilau lampu dan getar rel yang telah hilang di tikungan sana, bahkan gerbong dan lokomotifnya sudah karatan dipensiunkan. Cerita ini sudah menguap puluhan tahun lebih. Maka ibarat embun menggelayut malas di daun rumput, rerumputan itu sudah menjadi hutan, tidak tersisa lagi kena…
Salah satu warisan budaya yang perlu dipelihara dan dilestarikan adalah sastra Kelong dan Pappasang. Karena di dalamnya sarat dengan nilai-nilai agama, pendidikan, dan kearifan lokal.Hal ini juga seiring dengan salah satu program unggulan Kemendikbud tentang Geralkan Nasional Pendidikan Karakter. Salah satu wujudnya adalah pengintegrasian nilai-nilai karakter dalam kurikulum di setia jenjang pe…
Buku ini mengungkapkan kekayaan dan heterogenitas sastra di Bali, dengan membahas secara sosial-historis tiga jenis sastra: sastra Indonesia, sastra Bali tradisional, dan sastra Bali modern. Selain sejarah perkembangan masing-masing genre, buku ini juga membahas saling-pengaruh antara ketiga genre sastra tersebut dalam keniscayaan intertekstualitas. Topik-topik yang dikaji lewat 15 bab, antara …